ANALISIS KINERJA GABUNGAN PETANI PEMAKAI AIR (GP3A) DALAM PEMELIHARAAN SALURAN SEKUNDER DI DAERAH IRIGASI CIHEA KABUPATEN CIANJUR

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi kinerja GP3A dari aspek teknis, keuangan, sosial, serta kondisi internal dan eksternal, dengan tujuan mengidentifikasi faktor-faktor yang menurunkan kinerja dalam pemeliharaan saluran sekunder, serta merumuskan strategi perbaikan.

Studi dilakukan selama tiga bulan di DI Cihea, Kabupaten Cianjur, menggunakan pendekatan campuran kuantitatif dan kualitatif dalam desain studi kasus. Dari 300 populasi, dipilih 82 responden secara purposive, menggunakan angket sebagai instrumen dan analisis SWOT sebagai metode evaluasi.

Masalah utama meliputi kerusakan saluran sekunder, rendahnya partisipasi dan kepuasan petani, keterbatasan anggaran, serta lemahnya kondisi internal GP3A. Hasil penelitian menunjukkan pemeliharaan hanya mencapai 60%, kepuasan responden berada pada nilai 2,35 (standar = 4), dan organisasi sangat tergantung pada bantuan pemerintah. Kelemahan internal lebih dominan dibanding kekuatan, meskipun peluang eksternal masih lebih besar dari ancamannya.

Disarankan agar peneliti selanjutnya menambah variabel evaluasi, dan bagi pemangku kepentingan untuk memperkuat kapasitas internal melalui langkah nyata.