STRATEGI REAKTIVASI MESIN PASCA IDLE DENGAN PENERAPAN VISUAL INSPECTION DAN SMALL REPAIR (Studi Kasus Pemeliharaan Mesin Di Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Subang)

Abstract

Mesin-mesin produksi dan alat peraga pembelajaran yang tidak digunakan dalam waktu lama akan mengalami degradasi fungsi akibat korosi, kelonggaran sambungan, dan kerusakan minor lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi reaktivasi mesin-mesin produksi yang sudah lama tidak beroperasi (idle) di lingkungan Jurusan Teknik Mesin (JTM) Politeknik Negeri Subang (POLSUB) dengan menerapkan metode visual inspection dan small repair. Objek penelitian meliputi 4 mesin produksi yang memiliki rata-rata waktu idle selama 4 tahun. Metode yang digunakan adalah studi literatur, observasi lapangan, visual inspection dan small repair pada keempat mesin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa visual inspection efektif dalam mengidentifikasi kerusakan umum seperti identifikasi kelonggaran baut, kabel terputus, korosi, dan komponen aus. Tindakan small repair yang dilakukan seperti pengencangan, pelumasan, dan pembersihan berhasil mengembalikan fungsi dasar mesin. Strategi ini terbukti efektif dalam mendukung proses reaktivasi mesin idle dan meningkatkan kesiapan/keandalan mesin sebagai alat peraga pembelajaran di JTM POLSUB.