VILLAGE DEVELOPMENT BASED ON COMMUNITY PARTICIPATION IN SUKANAGARA VILLAGE

Penulis

  • Rizki Putri Purnama Universitas Galuh
  • Cecep Cahya Supena Universitas Galuh
  • Eet Saeful Hidayat Universitas Galuh

DOI:

https://doi.org/10.25157/jgsrd.v3i2.2755

Kata Kunci:

Participation Level, Community, Village Development, Mutual Cooperation

Abstrak

The level of community participation in village development activities is still quite low, especially in Sukanagara Village, Lakbok District, Ciamis Regency. This is evidenced by the lack of community participation in several development programs that are prioritized by the Sukanagara Village Government. The method used is a qualitative method, with data analysis techniques with triangulation of interviews, documentation, and literature studies. The results showed that the level of community participation was quite good, which was indicated by the existence of obstacles in development activities in the village. These obstacles include: (1) the lack of community willingness to spend their time to assist the implementation of development, starting to reduce the sense of cooperation in the community; (2) not yet optimal donation of funds for the procurement of materials; and (3) lack of public awareness and concern to participate in maintaining development.

Referensi

Alwasilah, A. C. (2022). Pokoknya studi kasus: Pendekatan kualitatif. Kiblat Buku Utama.

Amal, A., & Baharuddin, I. I. (2016). Persepsi dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan hutan mangrove berbasis masyarakat di Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang. Indonesian Journal of Fundamental Sciences, 2(1).

Arifin, M. Z. (2018). Pengelolaan Anggaran Pembangunan Desa Di Desa Bungin Tinggi, Kecamatan Sirah Pulau Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan. Jurnal Thengkyang, Http://Jurnaltengkiang. Ac. Id/Jurnal/Index. Php/JurnalTengkhiang/Issue/View/1/Halaman, 20(20), 1–21.

Arsyad, L. (2017). Ekonomi Pembangunan dan Pembangunan Ekonomi. Tersedia Secara Online Di: Http://Www. Pustaka. Ut. Ac. Id/Lib/Wp-Content/Uploads/Pdfmk/ESPA4324-M1. Pdf [Diakses Di Lembang, Jawa Barat, Indonesia: 2 Oktober 2018].

Bihamding, H. (2019). Perencanaan Pembangunan Partisipatif Desa. Deepublish.

Damanik, S. E. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Desa Sekitar Kawasan Hutan. Uwais Inspirasi Indonesia.

Dasar, S., & Decheline, G. (2017). Hasil Pembangunan Olahraga di Kota Jambi Ditinjau dari Sport Development Index. Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 2(2), 61–71.

Dewantara, A. W. (2016). Gotong-royong menurut Soekarno dalam perspektif aksiologi Max Scheler, dan sumbangannya bagi nasionalisme Indonesia. Universitas Gadjah Mada.

Effendi, T. N. (2013). Budaya Gotong-Royong Masyarakat dalam Perubahan Sosial Saat Ini. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 2(1).

Endah, K., Suwarlan, E., & Aditiyawarman, A. (2021). PEMBERDAYAAN KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT DI DESA DANASARI KECAMATAN CISAGA KABUPATEN CIAMIS. Abdimas Galuh, 3(2), 419–426.

Ftiyani, L. (2018). Analisis Partisipasi Pemuda Dalam Pengembangan Desa Wisata Di Desa Candirejo Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang. JMAN Jurnal Mahasiswa Administrasi Negara, 2(2), 157–169.

Herdono, I., & Mutqiyyah, R. (2019). Pola Komunikasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Prigen Pasuruan dalam Penyebaran Informasi ke Masyarakat. MEDIAKOM, 3(1), 27–39.

Hermawan, Y., & Rofiq, A. (2020). Partisipasi masyarakat dalam pencegahan Covid-19. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 4(1), 17–22.

Irfan, M. (2017). Metamorfosis gotong royong dalam pandangan konstruksi sosial. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 1–10.

Khoiri, Q. (2020). Penguatan Kelembagaan Pesantren Di Provinsi Bengkulu (Analisis Partisipasi Dan Kontribusi Masyarakat). Potret Pemikiran, 24(1), 1–11.

Kuncoro, B., Nugraha, J. T., & Dewi, R. (2019). Pengembangan Potensi Destinasi Desa Wisata Menggunakan Indeks Pembangunan Desa di Balesari Kecamatan Windusari Kabupaten Magelang. Jurnal Ilmu Administrasi Negara ASIAN (Asosiasi Ilmuwan Administrasi Negara), 7(2), 52–66.

Mahaeni, A., Sudibia, I. K., Wirathi, I., Rustariyuni, S. D., & Dewi, N. P. M. (2014). Evaluasi program-program pengentasan kemiskinan di Provinsi Bali. Jurnal Kependudukan Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, 10(1), 8–18.

Mulyadi, I. (2019). Efektivitas Pengelolaan Keuangan Desa: Studi Pada Pemerintahan Desa Di Kota Sawahlunto. JISPO Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 9(2), 599–613.

Mulyadi, M. (2015). Perubahan sosial masyarakat agraris ke masyarakat industri dalam pembangunan masyarakat di Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Jurnal Bina Praja: Journal of Home Affairs Governance, 7(4), 311–322.

Nawangsari, E. R., Rahmadani, A. W., Firmansyah, N. Y., & Zachary, Y. A. (2021). Partisipasi Masyarakat Kelurahan Jelakombo terhadap Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro Di Kabupaten Jombang. Jurnal Syntax Transformation, 2(5), 593–605.

NIM, T. R. Y. R. (2018). PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PENANAMAN POHON DI EKS PENAMBANGAN EMAS TANPA IZIN (PETI) DI DESA MANDOR KECAMATAN MANDOR KABUPATEN LANDAK. SOCIODEV-Jurnal Ilmu Sosiatri (Pembangunan Sosial), 7(3).

Nursetiawan, I., Ratnasari, T., & Sihabudin, A. A. (2022). PELAKSANAAN FUNGSI KEPEMIMPINAN OLEH KEPALA DESA SUKAMAJU KECAMATAN MANGUNJAYA KABUPATEN PANGANDARAN. Jurnal Ilmu Pemerintahan Widya Praja, 48(1), 75–90.

Rahadian, A. H. (2016). Strategi pembangunan berkelanjutan. Prosiding Seminar STIAMI, 3(1), 46–56.

Rahmat, A., Izzudin, A., & Kudir, S. (2015). Menguatkan Pembangunan Desa Berkelanjutan: Perspektif Implementasi UU Desa No. 6 Tahun 2014 di Kabupaten Bantul. Jurnal Kesejahteraan Sosial, 2(02).

Rimawan, M., & Aryani, F. (2019). Pengaruh alokasi dana desa terhadap pertumbuhan ekonomi, indeks pembangunan manusia serta kemiskinan di Kabupaten Bima. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Humanika, 9(3), 287–295.

Rismawan, Y., Sihabudin, A. A., & Yuliani, D. (2022). PENGUATAN

KAPASITAS BADAN USAHA MILIK DESA DALAM PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT DI DESA JADIKARYA KECAMATAN LANGKAPLANCAR KABUPATEN PANGANDARAN.

Romli, O., & Nurlia, E. (2017). Lemahnya Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dalam Melaksanakan Fungsi Pemerintahan Desa (Studi Desa Tegalwangi Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang). CosmoGov: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(1), 36–54.

Roza, D., & Arliman, L. (2017). Peran Badan Permusyawaratan Desa di Dalam Pembangunan Desa dan Pengawasan Keuangan Desa. PADJADJARAN Jurnal Ilmu Hukum (Journal of Law), 4(3), 606–624.

Sajuwitaningtyas, R. (2014). Faktor-Faktor Penghambat Partisipasi Penerima Manfaat Program Pemberdayaan Ekonomi pada Kelompok Swadaya Masyarakat di Kelurahan Kalianak Kecamatan Asemrowo Kota Surabaya. Kebijakan Dan Manajemen Publik, Universitas Airlangga Surabaya, 2.

Sari, D. S. (2016). Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan di Kelurahan Mesjid, Kecamatan Samarinda Seberang. E-Journal Administrasi Negara, 4.

Shalfiah, R. (2017). Peran pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga (PKK) dalam mendukung program-program pemerintah kota bontang. Jurnal Universitas Mulawarman, 1(3), 975–984.

Soares, A., Nurpratiwi, R., & Makmur, M. (2015). Peranan pemerintah daerah dalam perencanaan Pembangunan daerah. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 4(2).

Sofianto, A. (2017). Kontribusi Dana Desa terhadap Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kebumen dan Pekalongan. Matra Pembaruan: Jurnal Inovasi Kebijakan, 1(1), 23–32.

Susetiawan, S., Mulyono, D. C., & Roniardian, M. Y. (2018). Penguatan Peran Warga Masyarakat Dalam Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Hasil Pembangunan Desa. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement), 4(1), 109–118.

Suswanto, B., Windiasih, R., Sulaiman, A. I., & Weningsih, S. (2019). Peran Pendamping Desa Dalam Model Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan. Jurnal Sosial Soedirman, 2(2), 40–60.

Syamsi, S. (2015). Partisipasi masyarakat dalam mengontrol penggunaan anggaran dana desa. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 3(1).

Tahulending, R., Kaunang, M., & Sumampouw, I. (2018). Partisipasi Masyarakat Dalam Pelaksanaan Musyawarah Pembangunan (Musrembang) Di Desa Sonsilo Kecamatan Likupang Barat. JURNAL EKSEKUTIF, 1(1).

Trilaksono, T., & Sukartini, N. M. (2020). Kaitan Karakteristik Perangkat Desa Dengan Indeks Pembangunan Desa Di Indonesia. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 4(1), 194–204.

Ulum, S., & Dewi, S. A. (2021). Partisipasi Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata Gamplong. Jurnal Manajemen Publik Dan Kebijakan Publik (JMPKP), 3(1), 14–24.

Utomo, S. J. (2015). Implementasi Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Untuk Meningkatkan Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Bandung Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto). Media Trend, 10(1), 19–31.

Wiguna, Y. T., Dewi, R., & Angelia, N. (2017). Peranan Badan Permusyawaratan Desa dalam Perencanaan Pembangunan Desa. PERSPEKTIF, 6(2), 41–52.

Wijaya, Y. F., & Muchtar, H. (2019). Kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sungai. Journal of Civic Education, 2(4), 405–411.

Diterbitkan

2022-09-30

Terbitan

Bagian

Articles