Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian Modul Time Management (Studi Kasus: Politeknik Negeri Subang)
DOI:
https://doi.org/10.25157/jsig.v3i1.3978Kata Kunci:
Metode Fountain, Kode QR, Manajemen Kepegawaian, Time ManagementAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah mengenai pengolahan data kepegawaian di Politeknik Negeri Subang. Saat ini, sistem yang digunakan masih semi-manual, sehingga proses perhitungan sisa cuti dan pengajuan cuti pegawai menjadi kurang. Sistem yang dibangun memiliki beberapa fitur penting, termasuk absensi, pengajuan cuti, penyimpanan informasi, dan penggunaan tanda tangan kode QR. Fitur absensi akan memungkinkan pegawai untuk mencatat kehadiran mereka dengan mudah dan akurat. Fitur pengajuan cuti akan memfasilitasi proses pengajuan cuti dengan lebih mudah, sehingga pegawai tidak perlu lagi datang ke bagian kepegawaian secara langsung. Penggunaan tanda tangan kode QR akan memberikan keamanan tambahan dalam proses pengajuan cuti, dengan meminimalisir risiko kecurangan. Penelitian ini menggunakan Metode Fountain dalam pengembangan sistem, yang akan melibatkan tahapan analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, dan pengujian. Pengujian dilakukan menggunakan metode blackbox testing dan UAT untuk memastikan kualitas dan kehandalan sistem. Sistem diuji menggunakan metode blackbox telah mengalami hasil positif, menunjukkan bahwa semua fungsi beroperasi dengan baik dan mencapai tingkat keberhasilan sebesar 98%. Selanjutnya, User Acceptance Testing (UAT) memberikan hasil bahwa sebanyak 83% total pertanyaan telah terpenuhi dengan baik. Dengan begitu, kesimpulan dapat disimpulkan bahwa sistem dapat memudahkan pengelolaan absensi, cuti, dan pemberitahuan informasi.








