Pengaruh Aktivitas Jalan Kaki Terhadap Tekanan Darah pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Rajadesa Kabupaten Ciamis Tahun 2022

Penulis

  • Suci Nisa Annazmi Universitas Galuh
  • Daniel Akbar Wibowo Universitas Galuh
  • Dini Nurbaeti Zen Universitas Galuh

DOI:

https://doi.org/10.25157/juwara.v1i1.2849

Kata Kunci:

Tekanan darah, aktivitas jalan kaki, lansia

Abstrak

Tekanan darah merupakan faktor penting dalam sistem peredaran darah tubuh manusia. Tekanan darah tinggi atau rendah akan mempengaruhi hemostasis dalam tubuh. Jika sirkulasi darah tidak mencukupi maka yang terjadi yaitu tekanan darah hipertensi. Jenis penelitian ini yaitu quasi experimen yang bertujuan untuk meneliti adanya sebab akibat antara variabel bebas dan variabel terikat. Rancangan dalam penelitian ini yaitu pretest-posttest desain dengan melakukan pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah intervensi jalan kaki. Populasi seluruh lansia yang berusia 60-70 tahun sebanyak 15 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Analisis yang digunakan adalah uji paired t-test dengan tingkat kemaknaan 0.05. hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rerata tekanan darah sistolik dan diastolik setelah perlakuan p-value = 0.000<α = 0,05. dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh aktivitas jalan kaki terhadap tekanan darah pada lansia. Saran yang dapat diberikan bahwa aktivitas jalan kaki dapat menjadi bagian alternatif bagi lansia dalam mengontrol tekanan darah.

Referensi

Al-idrus N.S, Gantika N, Wilandika A. 2020. Pengaruh Jalan Kaki 20 Menit Terhadap Penurnan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal. Universitas Aisyiyah Bandung.

Ambardini. 2014. Aktivitas fisik pada lanjut usia. Tesis Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta.

Bandiah. 2009. Lanjut Usia Dan Keperawatan Gerontik. Yogyakarta. Nuha Medika.

Cristanto M, Saptiningsih M, Indriarini YM. 2021. Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Pencegahan Hipertensi Pada Usia Dewasa Muda : Literature Review. Jurnal. STIKES Santo Barromeus Bandung.

Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis. 2021. Data Jumlah Hipertensi di Kabupaten Ciamis. Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis. Ciamis

Dr. Marliani L, Tantan S. 2007. Questions & Answer Hipertensi. Buku. Jakarta PT Elex Media Kompuntindo.

Ernawati. 2019. Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi di Desa Paringan Kecamatan Jenangan. Skripsi. Ponorogo : Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Fauzi. 2013. Perbedaan intesitas jalan kaki dengan terhadap penurunan kadar glukosa darah. J II Kes Mas

Fauzi. 2014. Buku Pintar Deteksi Dini Gejala, & Pengobatan Asam Urat, Diabetes & Hipertensi. Yogyakarta : Araska

Guyton, A.C dan Hall, J.E., 2008. Buku Ajaran Fisiologi Kedokteran. Jakarta : EGC.

Hasibuan. 2010. Terapi sederhana menekan gejala penyakit degenarativ. J IL OLAHRAGA

Hurlock. 2010. Ciri-ciri Lansia. http://shulizwanto08.wordpress.com. Diakses 17/02/2022.

Istianah. 2018. Hubungan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada Remaja Putri di Pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta. Naskah Publikasi. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Aisyiyah Yogyakarta.

Kane. 2010. Proses Menua. http://repository.usu.ac.id/bitstream. Diakses 11/03/2022.

KEMENKES RI. 2021. Info Data Dan Informasi Hipertensi. Kemenkes RI.

Kozier. 2011. Profesional Nursing Practice : Concept and Perspective. California: Addison Wesley Longman

Kurniawan. 2007. Efek latihan fisik jangka pendek yang teratur dan terukur terhadap kadar high sensivity C-reactive protein pada pasien infark miokard akut. J KARDIOL INDONESIA

Masala,etal.(2017).Physicalactivityandbloodpressurein10,000Mediterraneanadults:TheEPIC-Florencecohort.Nutrition,MetabolismandCardiovascularDiseases,27(8),670–678

Merdianty R, Hidayati L, Asmoro PA. 2019. Hubungan Status Nutrisi Dan Gaya Hidup Terhadap Tekanan Darah Remaja di Kelurahan Lidah Kulon Kota Surabaya. Jurnal Universitas Airlangga.

Muhammadun. 2010. Hidup Bersama Hipertensi. Yogyakarta. In Books.

Munawaroh, S. 2017. Pengaruh Jalan Santai Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Warga RW 005 Pisangan Barat Ciputat. Skripsi. Jakarta : Fakultas Ilmu Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah.

Notoadmodjo S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi Cetakan Pertama. Rineka Cipta. Jakarta.

Potter & Perry. 2005. Buku Ajaran Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses, dan Praktik. Jakarta: EGC

Puspita, Ika D, Hannan, Mujib, Chindy. 2017. Pengaruh Jalan Pagi Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lanjut Usia Dengan Hiprertensi di Desa Kalianget Timur Kecamatan Kalianget Kabupaten Sumenep. Jurnal. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Wiraraja Sumenep.

Rifa’i A. 2021. Pengantar metodologi penelitian. Cetakan Pertama. SUKA- Press UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

RISKESDAS. 2018. Prevalensi Hipertensi Indonesia. Riskesdas.

Rohimah S, Dewi PN. 2021. Jalan Kaki Dapat Menurunkan Tekanan Darah. Jurnal. FIKes Universitas Galuh Ciamis.

Rusdi. 2009. Awas! Bisa mati Cepat Akibat Hipertensi dan Diabetes. Yogyakarta : Power Books (IHDINA)

Santoso, Djoko. 2010. Membonsai Hipertensi. Surabaya : Jaring pena

Setya BR. 2016. Gambaran Aktivitas Fisik Lansia Dan Kualitas Tidur Lansia di Balai Pelayanan Sosial Lanjut Usia Dewanata Cilacap. Skripsi. Purwokerto : Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Setyanto, W. 2017. Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kejadian Hipertensi Pada Lansia di Desa Plandi Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang. Skripsi. Jombang : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang.

Sherwood. 2012. Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem. Jakarta : EGC

Sihotang M, Elon Y. 2020. Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Tekanan Darah Pada Orang Dewasa. Jurnal. Fakultas Ilmu Kesehatan Advent Indonesia.

Sohn dkk. 2008. Impact of exercise (walking) on blood pressure levels in hypertension in African American Adults In Newly Diagnosed Hypertension. African

Sulistyoningsih. 2011. Gizi untuk ibu dan anak. Yogyakarta: Graha ilmu

Surbakti Sabar. 2014. Adanya Pengaruh Latihan Jalan Kaki 30 Menit Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Pasien Penderita Hipertensi Di Rumah Sakit Umum Kabanjahe. Jurnal. Pengabdian Masyarakat.

Tiwari. 2011. Effect of Isotonic Exercise (walking) on Various Physiologycal Parameters in Hypertension. India

Wahjudin N. 2000. Keperawatan Gerontik. Edisi 2. Jakarta EGC.

Wallace J. 2003. Exercise In Hypertension Clinical Exercise Physiology Laboratory Departement of Kinesiology. USA: Indiana Univesity.

WHO. 2009. http://eprints.undip.ac.id/12804. Diakses 07/03/2022.

Widyaastuti N.2020.Pengaruh Latihan Fisik Berjalan Kaki Terhadap Penurunan Tekanan Darah dan Kualitas Hidup Lansia Dengan Hipertensi di Puskesmas Kendal Ngawi Jawa Timur.Skripsi. Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga Surabaya.

Unduhan

Diterbitkan

11/20/2022

Cara Mengutip

Nisa Annazmi, S., Akbar Wibowo, D., & Nurbaeti Zen, D. (2022). Pengaruh Aktivitas Jalan Kaki Terhadap Tekanan Darah pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Rajadesa Kabupaten Ciamis Tahun 2022. Juwara Galuh : Jurnal Mahasiswa Keperawatan Galuh, 1(1), 31–38. https://doi.org/10.25157/juwara.v1i1.2849