PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA DI DESA PAGERGUNUNG KECAMATAN PANGANDARAN KABUPATEN PANGANDARAN

Penulis

  • Anton Riswara Universitas Galuh
  • Aan Anwar Sihabudin Universitas Galuh
  • Dini Yuliani Universitas Galuh

Kata Kunci:

Rencana Kerja Pemerintah Desa, Perencanaan, Pemerintah Desa

Abstrak

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya penyusunan rencana kerja pemerintah desa di Desa Pagergunung Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran, yang masih banyak permasalahan yang dihadapi di antaranya; masyarakat kurang aktif dalam musyawarah desa, masyarakat mengikuti saja keputusan dalam musyawarah desa, kurang konsistennya masyarakat dalam pemberian pendapat, pemerintah desa hanya berpatok kepada pendapat yang ada tanpa memberikan inivasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan referensi pada grand teori pasal 31 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 tahun 2014 Tentang Pembentukan Tim Penyusun RKP Desa. Data yaitu indormasi yang diperoleh dari Kepala Desa Pagergunung, Sekertaris Desa Pagergunung, Kepala Urusan Perencanaan Desa Pagergunung, Kepala Seksi Pemerintahan Desa Pagergunung, Kepala Urusan Keuangan Desa Pagergunung dan Tokoh Masyarakat Desa Pagergunung yang manjadi bagian dari tim 9 (sembilan)  penyusun RKP Desa. Teknik pengumpulan data studi kepustakaan dan studi lapangan (teknik wawancara, observasi dan dokumentasi). Teknik pengolahan/analisis data; reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyusunan rencana kerja pemerintah desa di Desa Pagergunung Kecamatan Pangandaran Kabupaten Pangandaran belum terlaksana dengan baik sesuai pedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014  tentang Pembentukan Tim Penyusunan Rencana Kerja Pemerintahan Desa. Adapun hambatan-hambatan yang di hadapi yaitu; masyarakat hanya mengusulkan pembangunan di bidang infrastruktur saja, keterbatasan anggaran sehingga tidak semua usulan dapat di laksanakan, serta kurang aktifnya keterlibatan perempuan dalam musyarah RKP Desa.

 

Referensi

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Bintoro, Tjokoroamidojo. 2003. Pengantar Administrasi Pembangunan. Jakarta: LP3ES.

Dwiyanto, Agus. (2018). Manajemen Pelayanan Publik: Peduli Inklusif Dan Kolaborasi, Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Huda, Ni’matul. 2013. Ilmu Negara. Jakarta: Rajawali Pers.

I Putu Jati Arsana.2022.Teknik Peraktis Penyusunan Rencana Strategis Perangkat Daerah konsep dan Aplikasi Dalam Perencanaan Pembangunan Daerah. Sleman : CV Budi Utama.

Kaloh, J, DR. 2007. Mencari Bentuk Otonomi Daerah. Jakarta: Rineka Cipta.

Malayus. phasibuan. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia (edisi Revisi 9). Jakarta: P T Bumi Aksara.

Mangkunegara, Anwar Prabu, 2016. Perencanaan dan pengembangan Manajemen Sumber daya Manusia. Bandung: P T Refika Aditama.

Moleong, Lexy. 2014. Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Jakarta: Remaja Rosda Karya.

Rohidi, Tjeptjep Rohendi, (2011), Metodologi Penelitian Seni, Citra Prima Nusantara, Semarang

Sillalahi, Ulber. 2010. Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT Refika Aditama.

Sri Widodo. 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia: Teori, Perencanaan Strategi, Isu-isu Utama dan Globalisasi, Manggu Media, Bandung.

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatig, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29

Cara Mengutip

Riswara, A., Anwar Sihabudin, A., & Yuliani , D. (2024). PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA DI DESA PAGERGUNUNG KECAMATAN PANGANDARAN KABUPATEN PANGANDARAN. Jurnal Otonomi , 1(2), 259–268. Diambil dari https://ojs.unigal.ac.id/index.php/otonomi/article/view/4718

Terbitan

Bagian

Articles