MILANGKALA DESA SAGULING: KAJIAN SEJARAH LOKAL DALAM KONTEKS PEMBANGUNAN MASYARAKAT CIAMIS

Penulis

  • Aan Anwar Sihabudin Universitas Galuh, Ciamis, Indonesia
  • Andang Andi Universitas Galuh, Ciamis, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.25157/moderat.v11i1.4766

Kata Kunci:

Sejarah Lokal, Desa Saguling, Wangun Denta Kadea, Kerajaan Sunda Galuh Kawali, Cerita Lisan, Toponimi, Petilasan, Makam

Abstrak

Pembahasan Ini Mengkaji Sejarah Desa Saguling, Sebuah Wilayah Yang Terletak Di Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis. Penelitian Ini Menggunakan Metode Sejarah Yang Meliputi Heuristik, Verifikasi, Interpretasi, Dan Historiografi. Meskipun Asal-Usul Desa Saguling Masih Belum Sepenuhnya Terungkap, Melalui Penelusuran Cerita Lisan Dan Toponimi, Ditemukan Keterkaitan Antara Desa Ini Dengan Kerajaan Sunda Galuh Kawali Pada Abad Ke-15 Masehi. Keberadaan Tokoh Wangun Denta Kadea, Yang Merupakan Keluarga Dari Raja Sunda Kawali Prabu Niskala Wastu Kancana, Menjadi Titik Penting Dalam Narasi Pembentukan Desa Saguling. Selain Itu, Artikel Ini Juga Membahas Jejak-Jejak Sejarah Lainnya Seperti Petilasan Dan Makam Yang Tersebar Di Wilayah Desa Saguling, Yang Menambah Dimensi Mistis Dan Spiritual Dalam Sejarah Desa Ini. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Merekonstruksi Sejarah Lokal Desa Saguling, Memahami Identitas Masyarakatnya, Serta Mengungkap Warisan Budaya Yang Perlu Dilestarikan.

Referensi

Atja. (1968). Carita Parahiyangan: Naskah titilar karuhun urang Sunda. Jajasan Kebudajaan Nusalarang.

Atja & Rohaedi. (1991). Naskah sastra sejarah Rajya Rajya Bhumi Nusantara Parwa Ayat. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Bloch, M. (1966). French rural history: An essay on its basic characteristics. Routledge Taylor & Francis Group.

De Graaf, H. J. (2002). Puncak kekuasaan Mataram: Politik ekspansi Sultan Agung (terj.). Grafiti.

De Haan, F. (1941). Priangan: De Preanger Regentschappen onder het Nederlandsch Bestuur tot 1818. Batavia: BGKW.

Dienaputra, R. D. (2020). Sejarah lisan: Metode dan praktik. Balatin.

Hadiah, Y. K., Raksanegara, A., Indaniah, A., & Saptiah, N. (1979). Sastra lisan Sunda, mite, fabel, dan legenda 1. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Karlina, N., Yunus, A., Rosyadi, Y., & Ganda, Y. (1993). Serat Siksa Kanda Karesian. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Sejarah dan Nilai Tradisional.

Kuntowijoyo. (1994). Metodologi sejarah. PT Tiara Wacana.

Kuntowijoyo. (1995). Pengantar ilmu sejarah. Tiara Wacana.

Muara Padiatra, A. (2020). Ilmu sejarah: Metode dan praktik. JSI Press.

Nurcholis, H. (2011). Pertumbuhan dan penyelenggaraan pemerintah desa. Erlangga.

Nurcholis, H. (2017). Pemerintah desa: Unit pemerintahan semu dalam sistem NKRI. Bee Media Pustaka.

Nurwansah, I. (2020). Siksa Kandang Karesian: Teks dan terjemahan. Perpusnas Press.

Rauf, R., & Maulidiah, S. (n.d.). Pemerintahan desa. Zanapa Publishing.

Saptono, N. (n.d.). Tata ruang kota Ciamis pasca perdagangan dunia abad ke-19–20. Balai Arkeologi Jawa Barat.

Sofiani, Y. (2018). Perubahan kedudukan dan kekuasaan bupati di Priangan pada tahun 1800-1916. Bihari: Pendidikan Sejarah dan Ilmu Sejarah, 1(1).

Sofiani, Y. (n.d.). Pemimpin tradisional dalam birokrasi modern: Perubahan kekuasaan dan kedudukan bupati-bupati Galuh (1836-1916).

Subandi, Y., Kusumawati, I., The, H. Y., Primawati, N. H., Wannazemi, H., Rahman, A., & Jermias, E. O. (2024). Pengantar sejarah. Widina Media Utama.

Tahir, M. I. (2012). Sejarah perkembangan desa di Indonesia: Desa masa lalu, masa kini, dan bagaimana masa depannya. Jurnal MIPI.

Yetty, H., Raksanegara, A., Indaniah, A., & Saptiah, N. (1979). Sastra lisan Sunda, mite, fabel dan legenda. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Zulkarnain. (n.d.). Serba-serbi tanam paksa. ISTORIA, 8(1).

Jurnal & Artikel:

Angkianata, Y. P., & Al-Uyun, D. (2015). Perubahan kewenangan pemerintah desa di Indonesia. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Universitas Brawijaya, Fakultas Hukum.

Herlina, N., Muhsin, M., Mahzuni, D., & Darsa, U. A. (n.d.). Sosialisasi hasil ekskavasi situs Astana Gede Kawali kepada aparat pemerintah dan masyarakat sekitar situs. Departemen Sejarah dan Filologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Padjadjaran.

Noorduyn, J. (1962). Het begingedeelte van de Carita Parahyangan. Bijdragen tot de Taal-, Land- en Volkenkunde, 118(4), 405-432. KITLV.

Saptono, N. (n.d.). Tata ruang kota Ciamis pasca perdagangan dunia abad ke-19–20. Jurnal Panalungtik.

Peraturan Perundang-undangan:

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Unduhan

Diterbitkan

2025-02-21

Cara Mengutip

Aan Anwar Sihabudin, & Andang Andi. (2025). MILANGKALA DESA SAGULING: KAJIAN SEJARAH LOKAL DALAM KONTEKS PEMBANGUNAN MASYARAKAT CIAMIS. Moderat : Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 11(1), 120–131. https://doi.org/10.25157/moderat.v11i1.4766

Terbitan

Bagian

Articles