PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS MENGGUNAKAN METODE ARC GUNA MEMAKSIMALKAN PRODUKTIVITAS KERJA PADA UKM SB JAYA DI CISAGA
DOI:
https://doi.org/10.25157/jig.v5i1.3060Keywords:
tata letak, tata letak fasilitas, ARC, pabrik keripikAbstract
Judul dari skripsi ini adalah “Perancangan Ulang Tata Letak Fasilitas Menggunakan Metode Arc Guna Memaksimalkan Produktivitas Kerja pada UKM SB Jaya di Cisaga”. Pada penelitian ini membahas mengenai tata letak fasilitas di salah satu UKM produk makanan keripik di Cisaga yaitu UKM SB Jaya yang meliputi aktivitas proses produksi, layout, pengolahan data, dan perancangan ulang tata letak fasilitas UKM. Penelitian ini menggunakan metode Activity Relationship Chart (ARC) yang dikembangkan oleh Richard Muther (1973). Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu studi litelatur dan studi lapangan. Hasil penelitian ini menunjukan aktivitas produksi pada UKM SB Jaya yakni pembuatan keripik singkong yang terdiri dari pengupasan bahan baku, pemotongan bahan baku, penggorengan, kemudian pengemasan. Hubungan aktivitas produksi pada UKM SB Jaya kurang optimal, hal ini dikarenakan penempatan stasiun kerja yang belum teratur dan terencana menyebabkan terjadinya aliran material yang bersilangan dalam proses produksi. Kemudian perancangan ulang tata letak fasilitas pada UKM SB Jaya berdasarkan metode Activity Relationship Chart (ARC) menghasilkan penempatan stasiun kerja yang lebih teratur sesuai dengan hubungan aktivitas proses produksi sehingga menghilangkan aliran material yang bersilangan, aliran proses produksi yang relatif lebih pendek dibandingkan dengan aliran proses produksi pada layout awal, sehingga proses produksi lebih efektif.