ANALISIS PENGENDALIAN BAHAN BAKU SINGKONG DALAM PEMBUATAN KERIPIK KACA MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY GUNA MENINGKATKAN EFISIENSI BIAYA PERSEDIAAN PADA IKM JURAGAN SNACK 99 DI SIDAHARJA CIAMIS
DOI:
https://doi.org/10.25157/jig.v7i1.4788Keywords:
Pengendalian Bahan Baku, Metode Economic Order Quantity, Efisiensi Biaya PersediaanAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan penelitian, bahwa pada IKM Juragan Snack 99 seringnya terjadi kekurangan ataupun kehabisan bahan baku singkong dan pengeluaran yang digunakan dalam pengadaan persediaan bahan baku yang sangat besar, sehingga kurangnya efisiensi biaya persediaan bahan baku. Dilakukannya penelitian ini bertujuan agar : menentukan metode yang optimal dalam pengendalian bahan baku menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ) di IKM Juragan Snack 99 di Sidaharja Ciamis, dalam penelitian ini penulis menggunakan cara deskriptif, dengan menggunakan metode kuantitatif. Objek penelitian ini adalah penyediaan bahan baku keripik kaca dan subjek penelitian ini adalah IKM Juragan Snack 99. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah EOQ. Hasil penelitian ini dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: Dalam proses pengendalian persediaan bahan baku, IKM Juragan Snack 99 tidak menggunakan metode khusus sehingga sering terjadi keterlambatan pada saat pemesanan bahan baku singkong, tidak efisiennya biaya yang dikeluarkan. (2) Hasil yang diperoleh dari analisis sumber bahan pengendalian persediaan menurut metode EOQ adalah sebagai berikut: pembelian bahan baku singkong yang optimal adalah 15 kali pemesanan, biaya persediaan bahan baku dalam satu tahun adalah Rp. 10.563.730,- Usaha perlu melakukan pengisian ulang setiap 6 hari sekali, total persediaan maksimum adalah 388.201 kg dan permintaan bahan baku singkong dalam setahun adalah 5.036 kg.